• Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Pikiran
  • Renungan
    • Doa Harian
  • Pandangan
  • Sekedar
  • Komik
    • Tintin
    • Asterix
    • Mahabharata – Teguh Santosa
    • Strom
    • Mahesa Jenar
    • Mahabhrata RA Kosasih
    • Trigan
    • Deni Manusia Ikan
    • Lucky Luke

donnydoang

carpe diem...

Doa Harian

IBADAT MALAM Sabtu, 16 Agustus 2025

16/08/2025 By don

P : Ya Allah, bersegeralah menolong aku.

U : Tuhan, perhatikanlah hamba-Mu.

P : Kemuliaan kepada Bapa* dan Putra dan Roh kudus.

U : Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan sepanjang segala abad. Amin. Alleluya.

U: Saya mengaku kepada Allah yang mahakuasa dan kepada saudara sekalian, bahwa saya telah berdosa dengan pikiran dan perkataan, dengan perbuatan dan kelalaian. Saya berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohon kepada Santa Perawan Maria, kepada para malaikat dan orang kudus dan kepada saudara sekalian, supaya mendoakan saya kepada Allah, Tuhan kita.

P : Kasihanilah kami, ya Tuhan.

U : Sebab kami orang yang berdosa.

P : Tunjukkanlah belas kasihan kepada kami, ya Tuhan.

U : Dan anugerahkanlah keselamatan kepada kami.

P : Tuhan Yesus Kristus, Engkau diutus menyembuhkan orang yang remuk redam: Tuhan, kasihanilah kami.

U : Tuhan, kasihanilah kami.

P : Engkau datang memanggil orang yang berdosa: Kristus, kasihanilah kami.

U : Kristus, kasihanilah kami.

P : Engkau duduk di sisi Bapa sebagai pengantara kami: Tuhan, kasihanilah kami.

U : Tuhan, kasihanilah kami.

P : Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

Kristus cahaya mulia
kegelapan Kau enyahkan
Malam maut tak berdaya
Sudah kalah Kau lumpuhkan.

Lindungilah kami Tuhan
Selama semalam ini
Kami mohon ketenangan
Dalam istirahat nanti.

Meski matakan tertidur
Semoga hati berjaga
Rapi selalu teratur
Siap menyambut Rajanya.

Dan Roh kudus sumber cinta

Sepanjang segala masa. Amin.

Kasihanilah aku, ya Tuhan, dan dengar­kanlah doaku. (MP. Alleluia)

Apabila aku berseru, jawablah aku, ya Allah yang adil,†
apabila aku bersusah, lapangkanlah dadaku;*
kasihanilah aku dan dengarkanlah doaku.

Hai orang-orang besar,*
masih berapa lamakah kamu menghina Allah yang mulia?

Masih berapa lamakah kamu menyembah berhala*
dan minta nasihat mereka?

Ketahuilah, Tuhan akan mengerjakan karya agung bagi para kekasih-Nya,*
Tuhan akan mendengarkan daku, bila aku berseru kepada-Nya.

Memang kamu gelisah, tetapi jangan lalu berdosa,*
selidikilah batinmu dan mengaduhlah di tempat tidurmu.

Persembahkanlah kurban sejati,*
dan percayalah pada Tuhan.

Banyak orang berkata:†
“Siapa yang akan menurunkan berkat?*
Hendaknya cahaya wajah-Mu menyinari kami, ya Tuhan”.

Penuhilah hatiku dengan kebahagiaan,*
lipat gandakanlah panen gandum dan anggur.

Aku hendak membaringkan diri dan tidur*
dalam kehadiran-Mu yang menenteramkan;

sebab hanya Engkaulah, ya Tuhan,*
yang membuat istirahatku aman sentausa.

Kemuliaan kepada Bapa*
dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*
dan sepanjang segala abad. Amin.

Kasihanilah aku, ya Tuhan, dan dengar­kanlah doaku. (MP. Alleluia)

Pujilah Tuhan di waktu malam (MP. Alleluia)

Mari pujilah Tuhan,*
pujilah semua karya Tuhan!

Hai kamu yang bertugas dalam rumah Tuhan*
pada waktu malam,

tadahkanlah tanganmu ke tempat suci*
dan pujilah Tuhan!

Semoga Allah Sion memberkati engkau,*
Tuhan yang menjadikan langit dan bumi.

Kemuliaan kepada Bapa*
dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu*
dan sepanjang segala abad. Amin.

Pujilah Tuhan di waktu malam (MP. Alleluia)

BACAAN SINGKAT (Ul 6:4-7)

Dengarlah hai, Israel: Tuhan Allah kita hanya satu. Hendaknya engkau mengasihi Tuhan Allahmu dengan segenap hati, dengan segenap jiwa dan dengan segenap tenagamu. Semoga per­kataan-perkataan yang hari ini ku­sampaikan kepadamu menetap dalam hatimu dan kau teruskan kepada anak-anakmu. Renungkanlah perintah ini waktu duduk di rumah atau bergegas di jalan; waktu mau tidur atau hendak bangun.

S : Ke dalam tangan-Mu kuserahkan diriku,* Ya Tuhan penyelamatku. (MP. Alleluia)

U : Ke dalam tangan-Mu kuserahkan diriku,* Ya Tuhan penyelamatku. (MP. Alleluia)

S : Engkaulah penebusku, ya Allah yang benar.

U : Ya, Tuhan penyelamatku. (MP. Alleluia)

S : Kemuliaan kepada Bapa*dan Putra dan Roh kudus.

U : Ke dalam tangan-Mu kuserahkan diriku,* Ya Tuhan penyelamatku. (MP. Alleluia)

KIDUNG SIMEON (Luk 2:29-32)

S : Berkatilah kami, ya Tuhan,

U : Bila kami berjaga, lindungilah kami bila kami tidur. Semoga kami berjaga bersama Kristus dan beristirahat dalam damai. (MP.Alleluia)

Sekarang, Tuhan, perkenankanlah hamba-Mu berpulang*
dalam damai sejahtera, menurut sabda-Mu.

Sebab aku telah melihat keselamatan-Mu*
yang Kau sediakan di hadapan segala bangsa.

Cahaya untuk menerangi para bangsa*
dan kemuliaan bagi umat-Mu Israel.

Kemuliaan kepada Bapa*
dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*
dan sepanjang segala abad. Amin.

S : Berkatilah kami, ya Tuhan,

U : Bila kami berjaga, lindungilah kami bila kami tidur. Semoga kami berjaga bersama Kristus dan beristirahat dalam damai.(MP.Alleluia)

Tuhan, pelindung kami, kunjungilah kami malam ini Semoga besok pagi kami bangun dengan gembira hati untuk merayakan kebangkitan Kristus, Putera-Mu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang masa.

P : Semoga Allah yang mahakuasa menganugerahkan istirahat dalam naungan belaskasihan-Nya.

Filed Under: Doa Harian

IBADAT PAGI Jumat, 15 Agustus 2025

15/08/2025 By don

HARI RAYA SANTA PERAWAN MARIA DIANGKAT KE SURGA (P)

P : Ya Tuhan, sudilah membuka hatiku.

U : Supaya mulutku mewartakan pujian-Mu.

Ant. Marilah menyembah Raja para raja. Ibu-Nya hari ini diangkat ke surga.

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan,

bersorak-sorai bagi penyelamat kita.

Menghadap wajah-Nya dengan lagu syukur,

menghormati-Nya dengan pujian.

Ant. Marilah menyembah Raja para raja. Ibu-Nya hari ini diangkat ke surga.

Tuhanlah Allah yang agung,

Dasar bumi terletak di tangan-Nya,

Puncak gunung pun milik-Nya.

daratanpun buatan tangan-Nya.

Ant. Marilah menyembah Raja para raja. Ibu-Nya hari ini diangkat ke surga.

Mari bersujud dan menyembah,

berlutut di hadapan Tuhan, pencipta kita.

Dialah Allah kita, kita umat-Nya,

Dialah gembala kita, kita kawanan-Nya.

Ant. Marilah menyembah Raja para raja. Ibu-Nya hari ini diangkat ke surga.

Hari ini dengarkanlah suara-Nya:

“Jangan bertegar hati seperti di Meriba,

seperti di Masa, di padang gurun;

ketika leluhurmu mencobai Aku,

walau menyaksikan karyaKu yang agung.

Ant. Marilah menyembah Raja para raja. Ibu-Nya hari ini diangkat ke surga.

Empat puluh tahun Aku muak akan mereka itu;

maka Aku berkata: Umat ini tersesat hatinya,

mereka tidak mengerti maksud bimbinganKu.

Sebab itu Aku bersumpah dalam murkaKu:

Mereka takkan beristirahat bersama Aku.”

Ant. Marilah menyembah Raja para raja. Ibu-Nya hari ini diangkat ke surga.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,

dan sepanjang segala abad. Amin.

Ant. Marilah menyembah Raja para raja. Ibu-Nya hari ini diangkat ke surga.

Santa Maria engkau bermandikan

Cahaya surya yang tak terpadamkan

Bulan purnama menjadi tumpuan

Engkau berjaya mengalahkan dosa

Karena jasa Putramu tercinta

Kini mulia dengan jiwa raga

Kami semua mohon doa restu

Agar setia dalam hidup baru

Teguh percaya berharap selalu

Syukur pada-Mu Tritunggal mulia

Yang tanpa ragu memberi Maria

Mahkota ratu kerajaan surga

Berbahagialah engkau, ya Maria, sebab dengan perantaraanmu datanglah ke­selamatan dunia. Kini engkau mulia dan bersukacita di hadapan Tuhan.

Ya Allah, Engkaulah Allahku,* aku mencari Engkau.

Hatiku haus dan rindu akan Dikau,* seperti tanah kering dan tandus merindukan air.

Demikian aku ingin memandangkan Engkau di tempat kediamanMu*untuk merasakan kekuatan dan kemuliaanMu.

Sebab kasih setiaMu lebih baik dari pada hidup,* bibirku memegahkan Dikau.

Aku akan memuji Engkau seumur hidupku,*menadahkan tangan kepadaMu.

Hatiku Kaukenyangkan dengan santapan lezat,*mulutku memuji Engkau sambil bersyukur.

Di tempat tidurku aku memuji Engkau,*aku merenungkan Dikau sepanjang malam.

Sebab Engkau yang menolong aku,*di bawah naungan sayapMu aku bersorak.

Jiwaku melekat padaMu,*tangan kananMu menopang aku.

Kemuliaan kepada Bapa*dan Putera dan Roh Kudus

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan sepanjang segala abad. Amin.

Berbahagialah engkau, ya Maria, sebab dengan perantaraanmu datanglah ke­selamatan dunia. Kini engkau mulia dan bersukacita di hadapan Tuhan.

Perawan Maria diangkat ke atas barisan para malaikat. Bergembiralah semua umat beriman dan pujilah Tuhan.

Pujilah Tuhan, segala karya Tuhan,*pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, semua malaikat Tuhan,*pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan , seluruh isi surga,*pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, segala air di atas langit,*angkasa raya Tuhan, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, matahari dan bulan,*segala bintang di langit, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, hujan dan embun,*angin dan taufan, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, api dan panas terik,*hawa sejuk dan dingin, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, kabut dan gerimis,*halilintar dan awan, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, siang dan malam,*terang dan gelap, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, seluruh bumi,*pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, gunung dan bukit,*segala yang tumbuh di bumi, luhurkanlah Dia,

Pujilah Tuhan, segala mata air,*lautan dan sungai, luhurkanlah Dia,

Pujilah Tuhan, segala yang hidup di dalam air,*unggas di udara, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, binatang buas dan jinak,*semua manusia, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, umat Israel,*pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, para imam,*semua pelayanNya, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan,orang yang takwa,*semua yang suci dan rendah hati, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, Ananya, Azarya dan Misael,*pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Marilah kita memuji Bapa, Putera, dan Roh Kudus,*memuji dan meluhurkan Dia selama-lamanya.

Perawan Maria diangkat ke atas barisan para malaikat. Bergembiralah semua umat beriman dan pujilah Tuhan.

Namamu akan diagungkan Tuhan, engkau dipuji selama-lamanya.

Nyanyikanlah bagi Tuhan lagu baru,*pujilah Dia dalam himpunan umatNya.

Hendaknya Israel bergembira atas Penciptanya,*dan warga Sion bersukacita atas Rajanya.

Hendaknya mereka memuji namaNya dengan tari-tarian,*bermazmur bagiNya dengan rebana dan kecapi.

Sebab Tuhan berkenan kepada umatNya,*memahkotai yang hina-dina dengan keselamatan.

Hendaknya orang takwa bersuka ria atas kejayaannya,*bersorak-sorai dengan gembira.

Hendaknya mereka memuji Tuhan dengan suara lantang*sambil memegang pedang yang tajam.

Begitu hendaklah mereka membalas kejahatan para bangsa*dan menjatuhkan hukuman kepada mereka;

membelenggu para rajanya*dan mengikat pemukanya dengan rantai besi.

Dengan demikian terlaksana keputusan Allah;*tugas terhormat bagi umatNya.

Kemuliaan kepada Bapa*dan Putera dan Roh Kudus

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan sepanjang segala abad. Amin.

Namamu akan diagungkan Tuhan, engkau dipuji selama-lamanya.

BACAAN SINGKAT (Yes 61:10)

Aku bersuka ria dalam Tuhan, dan jiwa­ku bersorak-sorai dalam Allah. Sebab Tuhan mengenakan padaku dandanan kesela­matan dan menyelubungi aku dengan pakaian kejujuran, bagaikan mempelai berhiaskan ratna mutu manikam.

P : Hari ini Perawan Maria*Diangkat ke surga.

U : Hari ini Perawan Maria*Diangkat ke surga.

P : Bersama Kristus ia berjaya selamanya.

P : Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus

U : Hari ini Perawan Maria*Diangkat ke surga.

KIDUNG ZAKHARIA (Luk 1:68-79)

Sungguh indah dan cantiklah engkau, hai putri Yerusalem, engkau diangkat ke surga laksana fajar menyingsing.

Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umat-Nya.

Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*putera Daud, hamba-Nya.

Seperti dijanjikan-Nya dari sediakala,*dengan perantaraan para nabi-Nya yang kudus.

Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita*dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.

Untuk menunjukkan rahmat-Nya kepada leluhur kita*dan mengindahkan perjanjian-Nya yang kudus.

Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*akan membebaskan kita dari tangan musuh.

Agar kita dapat mengabdi kepada-Nya tanpa takut*dan berlaku kudus dan jujur di hadapan-Nya seumur hidup.

Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalan-Nya.

Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umat-Nya,*berkat pengampunan dosa mereka.

Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan;*Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.

Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut*dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.

Kemuliaan kepada Bapa*dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu*dan sepanjang segala abad. Amin.

Sungguh indah dan cantiklah engkau, hai putri Yerusalem, engkau diangkat ke surga laksana fajar menyingsing.

Penyelamat kita telah sudi lahir dari pe­rawan Maria. Marilah kita menyembah Kristus dan berkata:

U : Semoga bunda-Mu mendoakan kami, ya Tuhan.

Kristus, matahari sejati, perawan Maria telah mendahului Engkau seperti fajar mendahului siang,* semoga kami hidup dalam cahaya kedatangan-Mu.

Sabda kekal, Engkau telah memilih Maria menjadi bunda-Mu yang tak bernoda,* bebaskanlah kami dari noda dosa.

Penyelamat kami, pada saat penderitaan dan wafat-Mu, bunda-Mu berdiri di kaki salib,* semoga berkat doanya, kami mengambil bagian dalam penderitaan-Mu dengan gembira hati.

Yesus yang mahamurah, ketika terpaku pada salib, Engkau menyerahkan Maria kepada Yohanes sebagai bundanya,* semoga kami hidup selaku Putra Maria yang sejati.

Allah yang kekal dan kuasa, Engkau telah mengangkat bunda Putra-Mu, Perawan Maria yang tak bernoda, dengan jiwa dan badannya ke dalam kemuliaan surga. Semoga kami selalu terarah ke­pada hal-hal surgawi, agar kami pun pantas merasakan kemuliaan yang telah Kauberikan kepadanya. Demi Yesus Kristus Putra-Mu, dan Pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh Kudus, se­panjang segala masa. Amin.

P : Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa, dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

Filed Under: Doa Harian

IBADAT SORE Jumat, 15 Agustus 2025

15/08/2025 By don

HARI RAYA SANTA PERAWAN MARIA DIANGKAT KE SURGA (P)

P : Ya Allah, bersegeralah menolong aku.

U : Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

P : Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh kudus.

U : Seperti pada permulaan, sekarang, selalu* dan sepanjang segala abad. Amin. Alleluia.

Bersama Putra dan Roh-Nya

Kepada Santa Maria. Amin.

Kristus naik ke surga untuk menyediakan tempat abadi bagi ibu-Nya yang murni, alleluia.

Betapa gembira hatiku, ketika dikatakan kepadaku:*“Mari kita pergi ke rumah Tuhan”.

Sekarang kami telah berdiri*di gerbangMu, hai Yerusalem!

Hai Yerusalem, engkau dibangun*sebagai kota yang rapat tersusun.

Suku bangsa berziarah kepadamu,*suku bangsa Tuhan.

Untuk bersyukur kepada Tuhan*sesuai dengan peraturan Israel.

Di sanalah terdapat kursi pengadilan,*kursi keluarga raja Daud.

Mohonkanlah damai sejahtera bagi Yerusalem:*”Damai sejahtera bagi orang yang mencintai engkau!”

Semoga damai sejahtera turun atas wilayahmu*dan kemakmuran atas istanamu.

Atas nama semua saudara dan sahabatku*aku mengucapkan selamat kepadamu.

Demi bait Tuhan, Allah kita,*aku memohonkan kebahagiaan bagimu.

Kemuliaan kepada Bapa*dan Putera dan Roh Kudus

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan sepanjang segala abad. Amin.

Kristus naik ke surga untuk menyediakan tempat abadi bagi ibu-Nya yang murni, alleluia.

Pintu surga ditutup bagi semua orang karena Hawa dan dibuka kembali karena perawan Maria, alleluia.

Jikalau bukan Tuhan yang membangun rumah,*sia-sialah para pembangun bekerja.

Jikalau bukan Tuhan yang menjaga kota,*sia-sialah para pengawal berjaga.

Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi,†   pergi tidur larut malam*dan mencari nafkah dengan susah payah.

Tetapi Tuhan menganugerahkan kesejahteraan*kepada orang yang dicintaiNya.

Putera-Putera sungguh anugerah Tuhan,*dan buah kandungan sungguh ganjaranNya.

Seperti anak panah di tangan pah-lawan,*demikianlah Putera yang diperanakkan pada masa muda.

Berbahagialah orang yang mengisi*tabung panahnya sampai penuh.

Ia tidak akan dipermalukan oleh musuh,*tetapi akan menghalau mereka dari pintu gerbang

Kemuliaan kepada Bapa*    dan Putera dan Roh Kudus

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan sepanjang segala abad. Amin.

Pintu surga ditutup bagi semua orang karena Hawa dan dibuka kembali karena perawan Maria, alleluia.

Perawan Maria diangkat ke surga. Marilah kita semua mengagungkan Kristus yang meraja sepanjang segala masa.

Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus,†yang telah memberkati kita dalam Kristus*dengan segala berkat rohani di surga.

Sebab dalam Kristus, Allah telah memilih kita†sebelum menciptakan jagat raya,*supaya kita kudus dan tak bercela di hadapanNya.

Dengan cinta, Allah telah menentukan kita menjadi PuteraNya†dengan perantaraan Yesus Kristus*karena kerelaan kehendakNya.

Supaya terpujilah rahmatNya yang mulia†yang dianugerahkanNya kepada kita*dalam Putera yang dikasihiNya.

Dalam Kristus, Kita telah memperoleh penebusan berkat darahNya,†yaitu pengampunan atas segala pelang-garan kita,*dilimpahkanNya kepada kita.

Dengan segala hikmat dan kebijaksanaan†Allah telah menyatakan rencana kehendakNya kepada kita,*sekadar kerelaan yang diikhtiarkanNya dalam Kristus sejak dahulu.

Untuk menggenapkan segala zaman,†yaitu menyatukan segala sesuatu di surga dan di bumi*dalam diri Kristus sebagai kepala.

Kemuliaan kepada Bapa*dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan sepanjang segala abad. Amin..

Perawan Maria diangkat ke surga. Marilah kita semua mengagungkan Kristus yang meraja sepanjang segala masa.

BACAAN SINGKAT (1 Kor 15:22-23)

Seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus. Te­tapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung; sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya.

P : Hari ini Perawan Maria*Diangkat ke surga.

U : Hari ini Perawan Maria*Diangkat ke surga.

P : Bersama Kristus ia berjaya selamanya.

P : Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus

U : Hari ini Perawan Maria*Diangkat ke surga.

KIDUNG MARIA (Luk 1:46-55)

Hari ini perawan Maria diangkat ke surga: marilah kita bergembira, sebab ia meraja bersama Kristus selama-lamanya.

Aku mengagungkan Tuhan,*hatiku bersuka ria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*hamba-Nya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa;*kuduslah nama-Nya.

Kasih sayang-Nya turun-temurun*kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tangan-Nya:*dicerai-beraikan-Nya orang yang angkuh hatinya.

Orang yang berkuasa diturunkan-Nya dari takhta;*yang hina-dina diangkat-Nya.

Orang lapar dikenyangkan-Nya dengan kebaikan;*orang kaya diusir-Nya pergi dengan tangan kosong.

Menurut janji-Nya kepada leluhur kita,*Allah telah menolong Israel, hamba-Nya.

Demi kasih sayang-Nya kepada Abraham serta keturunannya*untuk selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa*dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu*dan sepanjang segala abad. Amin.

Hari ini perawan Maria diangkat ke surga: marilah kita bergembira, sebab ia meraja bersama Kristus selama-lamanya.

Marilah kita memuji Allah, Bapa yang mahakuasa, dan bersuka ria di hadapan­-Nya. Sebab Ia telah merahmati Santa Maria yang disebut bahagia oleh semua bangsa. Maka hendaklah kita berdoa dengan rendah hati:

U : Terimalah doa Maria dan kasihanilah kami.

Engkau telah mengangkat Maria menjadi bunda yang bermurah hati,* semoga semua orang yang ditimpa mara bahaya mengalami cintanya.

Engkau menghendaki Maria sebagai ibu keluarga di rumah Yesus dan Yusuf,* semoga berkat doanya semua ibu memupuk cinta kasih dalam rumah tangganya.

Engkau menguatkan Maria, ketika ia berdiri di kaki salib, dan menggembirakan hatinya dengan kebangkitan Putra-Mu,* hiburkanlah orang yang bersusah dan kuatkanlah harapan mereka.

Engkau membuka hati Maria untuk mendengarkan sabda-Mu dan menyerahkan dirinya kepada-Mu sebagai hamba yang setia,* semoga berkat doanya, kami menjadi hamba dan murid Putra-Mu.

Engkau telah memahkotai Maria di surga,* semoga semua arwah bersuka ria di dalam kerajaan-Mu bersama para kudus.

Allah yang mahamulia, Engkau berkenan pada kerendahan hati Maria dan memenuhinya dengan rahmat, supaya ia layak menjadi bunda Yesus. Hari ini Maria Kaumahkotai dengan kemuliaan ter­tinggi. Semoga berkat doanya kami pun Kauselamatkan dan Kauangkat ke dalam kemuliaan-Mu. Demi Yesus Kristus, Putra-Mu dan Pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh Kudus, se­panjang segala masa. Amin.

P : Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa, dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

Filed Under: Doa Harian

IBADAT MALAM Jumat, 15 Agustus 2025

15/08/2025 By don

HARI RAYA SANTA PERAWAN MARIA DIANGKAT KE SURGA (P)

P : Ya Allah, bersegeralah menolong aku.

U : Tuhan, perhatikanlah hamba-Mu.

P : Kemuliaan kepada Bapa* dan Putra dan Roh kudus.

U : Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan sepanjang segala abad. Amin. Alleluya.

U: Saya mengaku kepada Allah yang mahakuasa dan kepada saudara sekalian, bahwa saya telah berdosa dengan pikiran dan perkataan, dengan perbuatan dan kelalaian. Saya berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohon kepada Santa Perawan Maria, kepada para malaikat dan orang kudus dan kepada saudara sekalian, supaya mendoakan saya kepada Allah, Tuhan kita.

P : Kasihanilah kami, ya Tuhan.

U : Sebab kami orang yang berdosa.

P : Tunjukkanlah belas kasihan kepada kami, ya Tuhan.

U : Dan anugerahkanlah keselamatan kepada kami.

P : Tuhan Yesus Kristus, Engkau diutus menyembuhkan orang yang remuk redam: Tuhan, kasihanilah kami.

U : Tuhan, kasihanilah kami.

P : Engkau datang memanggil orang yang berdosa: Kristus, kasihanilah kami.

U : Kristus, kasihanilah kami.

P : Engkau duduk di sisi Bapa sebagai pengantara kami: Tuhan, kasihanilah kami.

U : Tuhan, kasihanilah kami.

P : Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

Ya Bapa mahakuasa
S’moga kami Kau lindungi
Supaya aman sentausa.

Jauhkan impian suram
Singkirkan khayalan malam
Kurniakan istirahat
Agar sehat walafiat.

Sekarang serta selalu. Amin.

Siang malam Aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan. (MP. Alleluia)

Ya Tuhan, Allah penyelamatku,*
siang malam aku berseru kepada-Mu.

Semoga doaku sampai kehadirat-Mu,*
dengarkanlah jeritan tangisku.

Sebab hatiku tersesak kesusahan bertimbun-timbun,*
dan hidupku mendekati ambang maut.

Aku dianggap sudah turun ke liang kubur,*
seperti orang yang kehilangan hayat.

Di alam mautlah kediamanku,*
seperti orang yang mati terbunuh aku berbaring dalam kubur.

Seperti orang yang tidak lagi Kau ingat,*
terpisah dari cinta-Mu.

Kau campakkan daku ke dalam lubang terdalam,*
ke tubir yang gelap gulita.

Aku tertindih oleh amarah-Mu,*
dan keberangan-Mu melumpuhkan daku.

Handai taulanku Kau jauhkan dari padaku,*
Kau jadikan daku haram bagi mereka.

Aku terkurung tak dapat lolos,*
mataku kabur tersesak derita.

Sehari-hari aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan,*
kepada-Mu kutadahkan tanganku.

Adakah Engkau berkarya bagi orang mati!*
Masakan arwah bangkit untuk memuji Engkau!

Adakah kasih-Mu dikisahkan dalam kubur,*
dan kesetiaan-Mu di daerah kebinasaan.

Adakah karya-Mu yang agung dikenal dalam kegelapan,*
dan keadilan-Mu ditempat tiada ingatan!

Namun aku, ya Tuhan, aku berseru kepada-Mu,*
pagi-pagi doaku membubung ke hadapan-Mu.

Mengapa Engkau menolak aku, ya Tuhan,*
mengapa menyembunyikan wajah-Mu dari padaKu?

Sedari masa mudaku aku malang dan terancam maut,*
aku menanggung kemurkaan-Mu dan merana.

Banjir keberangan-Mu melanda aku,*
kedahsyatan amarah-Mu membinasakan daku.

Aku seperti ombak terus-menerus,*
makin lama aku makin terdesak.

Kaum kerabatku Kau jauhkan dari padaku,*
tinggal kegelapanlah yang menemani aku.

Kemuliaan kepada Bapa*
dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*
dan sepanjang segala abad. Amin.

Siang malam Aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan. (MP. Alleluia)

BACAAN SINGKAT (Yer 14:9)

Tuhan, Engkau hadir di tengah-tengah kami, dan dengan nama-Mu kami telah diberkati. Janganlah tinggalkan kami, ya Tuhan, Allah kami.

S : Ke dalam tangan-Mu kuserahkan diriku,* Ya Tuhan penyelamatku. (MP. Alleluia)

U : Ke dalam tangan-Mu kuserahkan diriku,* Ya Tuhan penyelamatku. (MP. Alleluia)

S : Engkaulah penebusku, ya Allah yang benar.

U : Ya, Tuhan penyelamatku. (MP. Alleluia)

S : Kemuliaan kepada Bapa*dan Putra dan Roh kudus.

U : Ke dalam tangan-Mu kuserahkan diriku,* Ya Tuhan penyelamatku. (MP. Alleluia)

KIDUNG SIMEON (Luk 2:29-32)

S : Berkatilah kami, ya Tuhan,

U : Bila kami berjaga, lindungilah kami bila kami tidur. Semoga kami berjaga bersama Kristus dan beristirahat dalam damai. (MP.Alleluia)

Sekarang, Tuhan, perkenankanlah hamba-Mu berpulang*
dalam damai sejahtera, menurut sabda-Mu.

Sebab aku telah melihat keselamatan-Mu*
yang Kau sediakan di hadapan segala bangsa.

Cahaya untuk menerangi para bangsa*
dan kemuliaan bagi umat-Mu Israel.

Kemuliaan kepada Bapa*
dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*
dan sepanjang segala abad. Amin.

S : Berkatilah kami, ya Tuhan,

U : Bila kami berjaga, lindungilah kami bila kami tidur. Semoga kami berjaga bersama Kristus dan beristirahat dalam damai.(MP.Alleluia)

Allah yang mahakuasa, semoga kami setia kepada Putra-Mu yang telah wafat dan dimakamkan, sehingga kami bangkit bersama Dia dan hidup sebagai manusia baru. Sebab Dialah pengantara kami, se­panjang segala masa. Amin.

P : Semoga Allah yang mahakuasa menganugerahkan istirahat dalam naungan belaskasihan-Nya.

Filed Under: Doa Harian

IBADAT PAGI Kamis, 14 Agustus 2025

14/08/2025 By don

PERINGATAN SANTO MAKSIMILIANUS MARIA KOLBE, IMAM & MARTIR (M)

P : Ya Tuhan, sudilah membuka hatiku.

U : Supaya mulutku mewartakan pujian-Mu.

Ant. Marilah menyembah Tuhan, raja para martir

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan,

bersorak-sorai bagi penyelamat kita.

Menghadap wajah-Nya dengan lagu syukur,

menghormati-Nya dengan pujian.

Ant. Marilah menyembah Tuhan, raja para martir

Tuhanlah Allah yang agung,

Dasar bumi terletak di tangan-Nya,

Puncak gunung pun milik-Nya.

daratanpun buatan tangan-Nya.

Ant. Marilah menyembah Tuhan, raja para martir

Mari bersujud dan menyembah,

berlutut di hadapan Tuhan, pencipta kita.

Dialah Allah kita, kita umat-Nya,

Dialah gembala kita, kita kawanan-Nya.

 Ant. Marilah menyembah Tuhan, raja para martir

Hari ini dengarkanlah suara-Nya:

“Jangan bertegar hati seperti di Meriba,

seperti di Masa, di padang gurun;

ketika leluhurmu mencobai Aku,

walau menyaksikan karyaKu yang agung.

Ant. Marilah menyembah Tuhan, raja para martir

Empat puluh tahun Aku muak akan mereka itu;

maka Aku berkata: Umat ini tersesat hatinya,

mereka tidak mengerti maksud bimbinganKu.

Sebab itu Aku bersumpah dalam murkaKu:

Mereka takkan beristirahat bersama Aku.”

Ant. Marilah menyembah Tuhan, raja para martir

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,

dan sepanjang segala abad. Amin.

Ant. Marilah menyembah Tuhan, raja para martir

Selalu tak kunjung henti. Amin.

Tuhan cinta padamu, hai Yerusalem.

Hai Yerusalem, kota di atas gunung yang kudus,*Tuhan cinta padamu.

Hai benteng Sion, Tuhan yang memperindah semua kediaman Yakub*berfirman dalam dirimu:

“Mesir dan Babel akan Kudaftar*antara mereka yang mengakui Aku.

Bahkan Filistea, Tirus, dan Etiopia*akan termasuk warga negara Sion.”

Tetapi tentang Sion sendiri akan dikatakan:†“Orang ini dan orang itu kelahiran Sion,*Allah yang mahatinggi menyentosakanNya.”

Tuhan akan mencatat dalam daftar para bangsa:*”Inipun dilahirkan di Sion.”

Dan semua orang yang pernah menderita demi Sion*akan bernyanyilah dan menari-nari.

Kemuliaan kepada Bapa*dan Putera dan Roh Kudus

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan sepanjang segala abad. Amin.

Tuhan cinta padamu, hai Yerusalem.

Tuhan datang dengan kekuasaan, dan jarahan dibawaNya serta.

Lihat, Allah Tuhan kita datang dengan kekuasaan,*Ia menaklukan segala-galanya!

Jarahan dibawanya serta,*dan tanda kemenangan diarak di hada-panNya.

Seperti seorang gembala*Tuhan mengumpulkan dan membimbing kawananNya.

Ia membopong anak domba dalam pelukan tanganNya*dan menuntun induknya penuh perha-tian.

Siapa yang menakar air laut dengan cidukan tangan,*mengukur langit dengan jengkal jari ?

Siapa menyukat segala debu bumi dengan takaran,†menimbang gunung dengan dacing*atau bukit dengan neraca?

Siapa yang mengatur roh Tuhan*atau memberi petunjuk kepadaNya sebagai penasihat?

Dengan siapa Tuhan berunding untuk memperoleh kebijaksanaan,†untuk belajar keadilan dan menimba pengetahuan,*untuk mengetahui jalan yang paling baik?

Sungguh, para bangsa bagaikan setitik air pada pinggir timba,†bagaikan sebutir debu pada neraca,*sungguh, pulau-pulau tidak lebih berat dari tepung halus.

Semua hutan tidak cukup kayu bakarnya untuk kurban bakaran,*dan segala margasatwa tidak cukup untuk persembahan.

Di hadapan Tuhan segala bangsa tidak berarti apa-apa,*bagi Tuhan mereka hampa dan ketiadaan belaka.

Kemuliaan kepada Bapa*dan Putera dan Roh Kudus

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan sepanjang segala abad. Amin.

Tuhan datang dengan kekuasaan, dan jarahan dibawaNya serta.

Agungkanlah Tuhan Allah kita, ber-sembahsujudlah di hadapan gunungNya yang kudus

Tuhan meraja, gemetarlah para bangsa;†Tuhan bertakhta di atas singgasana, goncanglah bumi,*agunglah Tuhan di Sion.

Tuhan agung, mengatasi segala bangsa;†dimuliakanlah namaMu, Allah yang agung dan dahsyat ;*kuduslah Tuhan.

Raja mahakuasa, pencinta hukum,*Engkau sendirilah yang menegakkan keadilan.

Hukum dan keadilan dalam bangsa Yakub,*Engkaulah yang menegakkannya.

Agungkanlah Tuhan, Allah kita,†bersembahsujudlah di depan tumpuan kakiNya;*kuduslah Tuhan.

Musa dan Harun termasuk imamNya†dan Samuel termasuk orang yang menyerukan namaNya;*mereka berseru kepada Tuhan dan Ia menjawab mereka.

Dari dalam tiang awan Tuhan berfirman kepada mereka;*mereka berpegang pada perintahNya, pada hukum yang diberikanNya.

Tuhan, Allah kami, Engkau telah menjawab mereka,†Engkaulah Allah yang mengampuni mereka,*namun Engkau membalas perbuatannya yang jahat.

Agungkanlah Tuhan, Allah kita,*bersembahsujudlah di hadapan gunungNya yang kudus.

Kemuliaan kepada Bapa*dan Putera dan Roh Kudus

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan sepanjang segala abad. Amin.

Agungkanlah Tuhan Allah kita, bersem-bahsujudlah di hadapan gunungNya yang kudus.

BACAAN SINGKAT (2 Kor 1:3-5)

Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belaskasihan dan Allah sumber segala penghiburan. Ia menghibur kita dalam segala penderita­an, sehingga kita sanggup menghibur semua orang yang ditimpa bermacam-macam penderitaan dengan penghibur­an yang kita terima sendiri dari Allah. Sebab sebagaimana penderitaan Kristus melimpah dalam diri kita, demikian pula berlimpah penghiburan kita demi Kristus.

P : Tuhanlah kekuatanku,*Aku hendak memuji Dia.

U : Tuhanlah kekuatanku,*Aku hendak memuji Dia.

P : Ia telah menyelamatkan daku.

U : Aku hendak memuji Dia.

P : Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

U : Tuhanlah kekuatanku,*Aku hendak memuji Dia.

KIDUNG ZAKHARIA (Luk 1:68-79)

Barangsiapa mempertaruhkan nyawa bagi Kristus di dunia ini, akan menye­lamatkannya bagi kehidupan abadi.

Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umat-Nya.

Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*putera Daud, hamba-Nya.

Seperti dijanjikan-Nya dari sediakala,*dengan perantaraan para nabi-Nya yang kudus.

Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita*dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.

Untuk menunjukkan rahmat-Nya kepada leluhur kita*dan mengindahkan perjanjian-Nya yang kudus.

Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*akan membebaskan kita dari tangan musuh.

Agar kita dapat mengabdi kepada-Nya tanpa takut*dan berlaku kudus dan jujur di hadapan-Nya seumur hidup.

Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalan-Nya.

Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umat-Nya,*berkat pengampunan dosa mereka.

Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan;*Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.

Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut*dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.

Kemuliaan kepada Bapa*dan Putra dan Roh kudus.

Seperti pada permulaan, sekarang, selalu*dan sepanjang segala abad. Amin.

Barangsiapa mempertaruhkan nyawa bagi Kristus di dunia ini, akan menye­lamatkannya bagi kehidupan abadi.

Saudara-saudara, para martir telah wafat demi sabda Allah. Marilah kita memuji penebus kita, saksi yang setia, dan berkata:

U : Engkau telah menebus kami dalam darahMu.

Ya Tuhan, para martirMu rela mati untuk memberi kesaksian tentang iman mereka,* berikanlah kebebasan rohani kepada kami.

Para martirMu mengakui iman mereka sampai menumpahkan darahnya,* berilah kami kemurnian dan keteguhan iman.

Para martirMu mengikuti jejakMu dengan memanggul salib mereka,* semoga kami dengan berani menanggung kesukaran-kesukaran hidup.

Para martirMu membasuh pakaian mereka dalam darah Anakdomba,* semoga kami mengalahkan serangan hawa nafsu dan bujukan dosa.

Allah yang mahakuasa dan maharahim, dengan pertolonganMu martir Santo Maksimilianus Maria Kolbe telah mampu mengatasi siksa dan derita. Pada per­ingatan kemenangannya kami memohon perlindunganMu. Semoga kami tidak pernah dikalahkan oleh serangan musuh. Demi Yesus Kristus PuteraMu, dan Pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam perseku­tuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.

P : Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa, dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

Filed Under: Doa Harian

  • « Go to Previous Page
  • Page 1
  • Interim pages omitted …
  • Page 15
  • Page 16
  • Page 17
  • Page 18
  • Page 19
  • Interim pages omitted …
  • Page 1397
  • Go to Next Page »

Primary Sidebar

Pencarian

Kategori

Arsip

Doa Harian

IBADAT PAGI Kamis, 11 September 2025

HARI BIASA PEKAN XXIII (H)P : Ya Tuhan, sudilah membuka hatiku.U : Supaya mulutku mewartakan pujian-Mu.Ant. Marilah menyembah Tuhan, sebab Dialah Allah kita.Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, … [Read More...] about IBADAT PAGI Kamis, 11 September 2025

IBADAT SORE Kamis, 11 September 2025

HARI BIASA PEKAN XXIII (H)P : Ya Allah, bersegeralah menolong aku.U : Tuhan, perhatikanlah hambaMu.P : Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh kudus.U : Seperti pada permulaan, sekarang, selalu* dan … [Read More...] about IBADAT SORE Kamis, 11 September 2025

IBADAT MALAM Kamis, 11 September 2025

HARI BIASA PEKAN XXIII (H)P : Ya Allah, bersegeralah menolong aku.U : Tuhan, perhatikanlah hamba-Mu.P : Kemuliaan kepada Bapa* dan Putra dan Roh kudus.U : Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*dan … [Read More...] about IBADAT MALAM Kamis, 11 September 2025

IBADAT PAGI Rabu, 10 September 2025

HARI BIASA PEKAN XXIII (H)P : Ya Tuhan, sudilah membuka hatiku.U : Supaya mulutku mewartakan pujian-Mu.Ant. Marilah menyembah Tuhan, pencipta kita.Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai … [Read More...] about IBADAT PAGI Rabu, 10 September 2025

IBADAT SORE Rabu, 10 September 2025

HARI BIASA PEKAN XXIII (H)P : Ya Allah, bersegeralah menolong aku.U : Tuhan, perhatikanlah hambaMu.P : Kemuliaan kepada Bapa* dan Putera dan Roh kudus.U : Seperti pada permulaan, sekarang, selalu* dan … [Read More...] about IBADAT SORE Rabu, 10 September 2025

Sekedar Tulisan

The FCC has finally decreed that 25Mbps and 3Mbps are not ‘broadband’ speed

Illustration by Grayson Blackmon / The Verge “I think our new threshold, frankly, should be 100Mbps. I think anything short of that shortchanges our children, our future, and our new digital … [Read More...] about The FCC has finally decreed that 25Mbps and 3Mbps are not ‘broadband’ speed

Ngantuk…

Mengantuk. Pernah? Sering? Yang pasti rutin. Karena kita manusia termasuk rombongan mamalia. Binatang menyusui, burung, bahkan ikan, pasti pernah ngalamj ngantuk. Kalau gak percaya, coba tanya … [Read More...] about Ngantuk…

Batuk*

Kalau dilafalkan secara jawa, bat(h)uk, maka artinya adalah dahi. Tapi kalau dalam bahasa Indonesia, batuk seringkali disebut sebagai salah satu penyakit. "Wah udah seminggu batuk gak sembuh-sembuh, … [Read More...] about Batuk*

Copyleft © 2025 · donnydoang