PERINGATAN BEATO DIONISIUS & REDEMPTUS, BIARAWAN DAN MARTIR INDONESIA
Link: https://www.youtube.com/channel/UCkoMZQeKuYM8315shca3SZg/videos
PEMBUKAAN
P : Ya Tuhan, sudilah membuka hatiku.
U : Supaya mulutku mewartakan pujian-Mu.
MAZMUR 94 (95)
Ant.
Marilah menyembah Tuhan, raja para martir.
Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan,
bersorak-sorai bagi penyelamat kita.
Menghadap wajahNya dengan lagu syukur,
menghormatiNya dengan pujian.
Ant.
Marilah menyembah Tuhan, raja para martir.
Tuhanlah Allah yang agung,
merajai segala dewa.
Dasar bumi terletak di tanganNya,
Puncak gunung pun milikNya.
MilikNyalah laut, Dia membuatnya,
daratanpun buatan tanganNya.
Ant.
Marilah menyembah Tuhan, raja para martir.
Mari bersujud dan menyembah,
berlutut di hadapan Tuhan, pencipta kita.
Dialah Allah kita, kita umatNya,
Dialah gembala kita, kita kawananNya.
Ant.
Marilah menyembah Tuhan, raja para martir.
Hari ini dengarkanlah suaraNya:
“Jangan bertegar hati seperti di Meriba,
seperti di Masa, di padang gurun;
ketika leluhurmu mencobai Aku,
walau menyaksikan karyaKu yang agung.
Ant.
Marilah menyembah Tuhan, raja para martir.
Empat puluh tahun Aku muak akan mereka itu;
maka Aku berkata: Umat ini tersesat hatinya,
mereka tidak mengerti maksud bimbinganKu.
Sebab itu Aku bersumpah dalam murkaKu:
Mereka takkan beristirahat bersama Aku.”
Ant.
Marilah menyembah Tuhan, raja para martir.
Kemuliaan kepada Bapa
dan Putra dan Roh kudus.
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,
dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant.
Marilah menyembah Tuhan, raja para martir.
MADAH
Marilah kita bernyanyi
Dengan gembira memuji
Kejayaan para kudus
Yang dibunuh demi Kristus.
Berkat imannya yang kuat
Dan dibantu oleh rahmat
Mereka bertekad bulat
Setia sampai akhir hayat.
Meskipun diancam maut
Tidaklah mereka takut
Sebab Tuhan mendampingi
Dengan kuasa ilahi.
Mari mohon pada Tuhan
Agar kita digabungkan
Pada rombongan pahlawan
Sepanjang segala zaman. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1
Tuhan, dalam terangMu kami melihat cahaya.
Mazmur 35 (36)
Dosa berbisik di lubuk hati pendosa:*
“Tak perlu takut akan Allah.”
Dosa mengelabui matanya,*
guna menutup kesalahannya.
Si pendosa menuturkan kejahatan dan tipu daya,*
tak pernah ia berlaku bijaksana dan berbuat baik.
Di atas ranjang ia merencanakan kejahatan,†
ia menempuh jalan yang tidak baik,*
dan tidak menolak yang jahat.
Ya Tuhan, kasihMu seluas langit,*
dan setiaMu menjangkau awan.
Bagaikan gunung tinggi keadilanMu,†
hukumMu bagaikan samudera raya,*
manusia dan hewan Kau lindungi.
Amat berhargalah kasih setiaMu, ya Tuhan,*
umat manusia bernaung di bawah sayapMu.
Mereka Kaupuaskan dengan kelimpahan rumahMu,*
dan Kau beri minum dari saluran kebaha-giaan.
PadaMulah sumber kehidupan,*
dalam terangMu kami melihat cahaya.
Semoga tetaplah kasihMu bagi orang yang mencintai Engkau,*
dan setiaMu bagi mereka yang tulus hati.
Janganlah si congkak menginjak hambaMu,*
janganlah tangan pendosa menghancurkan daku.
Orang yang berbuat jahat sudah jatuh,*
mereka dicampakkan dan tak dapat bangun lagi.
Kemuliaan kepada Bapa*
dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*
dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 1
Tuhan, dalam terangMu kami melihat cahaya.
Ant. 2
Tuhan, Engkau agung dan mulia, kuasaMu mengagumkan.
Kidung (Ydt 16:2-3,15-19)
Angkatlah nyanyian untuk Allahku dengan iringan rebana,*
bernyanyilah bagi Tuhan dengan bunyi genderang.
Lagukanlah bagiNya kidung baru,*
luhurkan dan sebutkanlah namaNya.
Sebab Allah telah menghancurkan perang,*
Tuhanlah namaNya.
Aku akan bermadah bagi Tuhan,*
madah baru bagi Allahku.
Tuhan, Engkau agung dan mulia,*
kuasaMu mengagumkan tiada bandingnya.
Segala ciptaanMu mengabdi padaMu,*
Engkau berfirman, maka segalanya terjadi.
Engkau mengutus rohMu untuk menciptakan semua,*
tak ada yang dapat melawan titahMu.
Sekalipun gunung rebah beserta dasarnya,†
sekalipun wadas luluh bagaikan lilin dihadapan wajahMu,*
namun Engkau tetap mengasihi orang yang takwa.
Tiada kurban layak bagiMu, meski harum sekalipun,*
bahkan yang paling baikpun tidak berni-lai di hadapanMu.
Tetapi orang yang takwa,*
dia itulah besar selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa*
dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*
dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 2
Tuhan, Engkau agung dan mulia, kuasaMu mengagumkan.
Ant. 3
Segala bangsa, elukanlah Allah dengan sorak-sorai.
Mazmur 46 (47)
Segala bangsa bertepuktanganlah,*
elukanlah Allah dengan sorak-sorai
Sebab Tuhan itu Allah yang agung dan dahsyat,*
raja besar atas seluruh bumi.
Semua bangsa ditaklukkan bagi kita,*
sekalian suku ditundukkannya.
Bagi kita dipilihNya tanah pusaka,*
kebanggaan Yakub, kekasihNya.
Allah Tuhan kita telah naik, diiringi sorak-sorai,*
diiringi bunyi sangkakala.
Bernyanyilah bagi Allah dengan melagu-kan mazmur,*
bermazmurlah bagi raja kita.
Sebab Allah merajai semesta alam,*
nyanyikanlah mazmur penuh seni.
Allah merajai segala bangsa,*
bersemayam atas takhtaNya yang kudus.
Para pemimpin bangsa menggabungkan diri,*
dengan umat Allah Abraham.
Sebab Allah menguasai para raja,*
sangat agunglah Dia.
Kemuliaan kepada Bapa*
dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,*
dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 3
Segala bangsa, elukanlah Allah dengan sorak-sorai.
BACAAN SINGKAT (2Kor 1:3-5)
Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belaskasihan dan Allah sumber segala penghiburan. Ia menghibur kita dalam segala penderitaan, sehingga kita sanggup menghibur semua orang yang ditimpa bermacam-macam penderitaan, dengan penghiburan yang kita terima sendiri dari Allah. Sebab sebagaimana penderitaan Kristus melimpah dalam diri kita, demikian pula berlimpahlah penghiburan kita demi Kristus.
LAGU SINGKAT
P : Orang-orang jujur hidup* Untuk selama-lamanya.
U : Orang-orang jujur hidup*Untuk selama-lamanya.
P : Dan Tuhanlah ganjaran mereka.
U : Untuk selama-lamanya.
P : Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U : Orang-orang jujur hidup*Untuk
selama-lamanya.
KIDUNG ZAKHARIA (Luk 1:68-79)
Ant. Kidung Zakharia
Berbahagialah orang yang dianiaya karena taat kepada Tuhan, sebab bagi mereka Kerajaan Allah.
Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.
Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud, hambaNya.
Seperti dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.
Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita*
dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.
Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita*
dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita dari tangan musuh.
Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut*
dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat pengampunan dosa mereka.
Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan;*
Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut*
dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.
Kemuliaan kepada Bapa*
dan Putra dan Roh kudus.
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu*
dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. Kidung Zakharia
Berbahagialah orang yang dianiaya karena taat kepada Tuhan, sebab bagi mereka Kerajaan Allah.
DOA PERMOHONAN
Saudara-saudara, para martir wafat demi sabda Allah. Marilah kita memuji penebus kita, saksi yang setia, dan berkata:
U : Engkau telah menebus kami dalam darah-Mu.
Ya Tuhan, para martir-Mu rela mati untuk memberi kesaksian tentang iman mereka,* berikanlah kebebasan rohani kepada kami.
Para martir-Mu mengakui iman mereka sampai menumpahkan darahnya,* berilah kami kemurnian dan keteguhan iman.
Para martir-Mu mengikuti jejak-Mu dengan memanggul salib mereka,* semoga kami dengan berani menanggung kesukaran-kesukaran hidup.
Para martir-Mu membasuh pakaian mereka dalam darah Anakdomba,* semoga kami mengalahkan serangan hawa nafsu dan bujukan dosa.
BAPA KAMI
DOA PENUTUP
Allah, Bapa sekalian manusia, Engkau mendorong Beato Dionisius dan Redemptus meninggalkan tanah airnya untuk menaburkan benih sabda-Mu di Asia. Sesampai di tanah air kami mereka menyerahkan nyawa demi nama-Mu, dan usaha mereka hancur laksana biji gandum yang mati. Semoga kami meneruskan usaha mereka itu, sehingga akhirnya menghasilkan buah berlimpah. Demi Yesus Kristus, Putra-Mu dan Pengantara kami, yang hidup …
PENUTUP
P : Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa, dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U : Amin.